Panen Raya Padi, PJ Gubernur : Bibit Unggul Solusi Masalah Ketahanan Pangan Nasional
PJ Gubernur Jatim Adhy Karyono melakukan panen raya padi BK Situbondo 01 Agritan, di Desa Demung, Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo, Senin (26/8). Ikut mendampingi diantaranya Bupati Karna Suswandi, Kepala Bakorwil V Jember, Kadis Pertanian Provinsi Jatim, Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Situbondo, Dadang Aries Bintoro serta seluruh pimpinan OPD dan para Camat Kabag di lingkungan Pemkab Situbondo. Menurut Adhy Karyono, pihaknya memperhatikan sektor pertanian karena Jatim merupakan lumbung pangan. Kata Adhy Karyono, meski Jatim itu dikenal surplus bahan pangan, beras tidak tampak karena dibutuhkan oleh 22 Provinsi di wilayah Indonesia Timur.
“Termasuk juga di wilayah Indonesia wilayah barat rebutan beras hasil produksi Jatim. Kita juga penyumbang kebutuhan beras nasional sekitar 28 persen,” tutur Adhy Karyono. Adhy melanjutkan, beberapa bupati dan Gubernur lang menghubungi dirinya dan terakhir mengalami krisis sehingga terpaksa mengeluarkan stock dari Bulog untuk disebar di Jatim sehingga harganya stabil. Adhy Karyono juga mengaku angkat topi dengan hasil panen padi jenis BK Situbondo 01 dan 02 Agritan.
“Ini hasilnya sangat luar. Kita sangat mendukung gagasan Bupati Karna Suswandi dengan adanya bibit padi jenis ini,” tutur Adhy. Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono juga mengapresiasi kinerja Bupati Karna Suswandi dalam menciptakan bibit padi varietas unggul baru (VUB), yakni BK Situbondo 01 Agritan dan BK Situbondo 02 Agritan yang sukses diuji coba. Adanya bibit padi tersebut bisa menjadikan Situbondo sebagai lumbung pangan nasional.
“Padi BK ini luar biasa dalam satu hektare nya mampu menghasilkan 8,8 ton lebih itu jauh lebih banyak dari pada bibit padi pada umumnya yang hanya menghasilkan 6 ton per hektare. Ini tentunya keberhasilan pak bupati yang menemukan bibit padi unggul BK 01 Agritan dan BK 02 Agritan,” ujar Pj Gubernur Jatim. Lebih lanjut, Pj Gubernur Adhy Karyono mengatakan, dengan adanya padi BK Situbondo 01 Agritan dan BK Situbondo 02 Agritan tentunya berdampak positif terhadap produksi beras di Jawa Timur. Sehingga Provinsi Jawa Timur bisa terus menjadi lumbung pangan nasional.